Diet Baik Bagi Wanita Menggunakan Bahan Tempe

Diet merupakan salah satu cara yang sering digunakan para wanita untuk menjaga keindahan elok tubuhnya. Banyak cara yang di lakukan untuk menjalani diet, misalnya dengan menjaga pola makan, berolah raga, serta menentukan apa saja yang boleh di makan. Memang sulit mungkin ketika kita di hadapkan dengan pilihan makanan yang harus di atur, namun untuk kesuksessan diet, apa pun harus di jalani yang penting sehat. Nah, salah satunya informasi menarik yang akan saya bahas ini, pastikan untuk di coba menjadi menu diet sehat. Menu yang akan kita pakai adalah bahan salah satunya tempe. Bagi kamu wanita Indonesia tentu bahan ini sangat mudah di dapat, dan harga yang ekonomis juga. Pastinya dengan poin tersebut sudah mulai tertarik untuk mencoba. Kita sudah mengetahui bahwa kandungan gizi pada tempe sangat bagus untuk kesehatan. Lalu apa yang menjadi alasan tempe menjadi salah satu bahan diet yang baik untuk wanita?

Diet Baik Bagi Wanita Menggunakan Bahan Tempe
Dikutip dari IG Wow Fakta " Tempe dapat meningkatkan mutu makanan perempuan sebagai penganan diet yang baik, akan tetapi akan lebih baik lagi jika makan tempe di campur dengan nasi. Inilah alasan ilmuwan menyarankan untuk mengkonsumsi tempe dengan nasi ".  Sudah pasti enak dong tempe di campur atau di makan sama nasi. 😁 Kalau begini caranya diet, pasti banyak yang mau coba, tapi tahan terlebih dahulu jangan buru-buru, simak sampai habis informasinya biar pasti dan jelas. 

Dikatakan bahwa " Tempe yang di maksud adalah Tempe Hasil Fermentasi Kedelai dengan Inokulum Rhizopus sp, yang berwarna putih kapas ". Rhizopus sp. merupakan jamur yang dapat mengurai protein dalam kedelai menjadi asam amino, sehingga lebih mudah diserap oleh tubuh. Anda harus tahu bahwa salah satu  sumbangan terbesar tempe buat perempuan adalah kemampuannya membuat tubuh tetap langsing, serta mendukung program penurunan berat badan. Hal ini di per kuat dengan tempe yang merupakan kategori rendah kalori yang memiliki kandungan 157 kalori per 100 gram. Memang benar jika kadar lemak pada tempe cukup tinggi, tiap 100 gram mengandung 8,8 gram lemak pada tempe yang masih segar, dan 19,7 gram pada tempe yang sudah kering. Akan tetapi, Anda harus tau di sini lah uniknya pada tempe. Tempe mengeluarkan enzim lipase, yang akan memecah lemak itu menjadi asam lemak yang dibutuhkan tubuh. Yang terbanyak adalah asam lemak linoleat, lalu linolenat, dan oleat.

Seperti yang kita ketahui  bahwa asam lemak itu tidak bisa dibuat sendiri oleh tubuh, sehingga harus di pasok dari makanan sehari-hari. Sedangkan, menilik susunan asam aminonya, tempe mempunyai kadar lisin yang tinggi, tetap metionin-sistinnya rendah. Struktur ini berlawanan dengan yang dimiliki beras. " Lalu apa hubungannya dengan Diet Tempe Campur Nasi ?". 

Teorinya, asam amino protein nabati bakal menjadi protein lengkap, bila dicampur dengan sesamanya. Misalnya, nasi dicampur tahu, atau nasi dicampur perkedel jagung. Bila gabugan ini melibatkan dua struktur yang berlawanan (seperti nasi dan tempe), otomatis akan meningkat kinerja lisin dan metionin-sistin. Itulah sebabnya, makan tempe campur nasi sangat dianjurkan.

Nah, begitulah informasi lengkapnya mengenai diet baik bagi wanita menggunakan tempe. Sekarang Anda dapat menentukan mencoba diet dengan tempe campur nasi atau tidak. Namun, sebelum mencoba pastikan terlebih dahulu untuk berkonsultasi pada dokter atau pakar yang bersangkutan, biar diet nya mujarab lancar. 👌